Pontianak Food Festival - Pada pagelaran Pontianak Food Festival 2017 yang diadakan di halaman parkir A Yani MegaMall turut menghadirkan Celebrity Chef, Farah Quinn sebagai guest star yang akan demo masak di hari terakhir Pontianak Food Festival 2017.
Saat ditemui di kantor Tribun Pontianak, Farah Quinn menceritakan pengalamannya dan juga kegiatannya selama di Pontianak kali ini.
Ia menuturkan bahwa ini merupakan kesekian kalinya ia menginjakkan kaki di Pontianak, dan ia juga sangat berterima kasih karena telah diundang datang untuk menyapa dan berbagi ilmu yang ia punya kepada masyarakat Pontianak.
"Hari minggu saya akan demo dua masakan dan dua-duanya dari Palembang, karena saya asli Palembang tetapi lahir di Bandung dan lama di Amerika selama 13 tahun," terangnya.
Selain itu, pada kesempatan ini ia juga menuturkan bahwa selama ini makanan Palembang yang masyarakat tahu hanya pempek dan juga tekwan. Untuk itu sangat ia ingin mengenalkan makanan lain yang juga berasal dari Palembang.
"Padahal Palembang punya banyak makanan khas dan saya rasa cocok dengan lidah orang sini yaitu sambal tempoyak dan juga pindang. Saya sendiri sangat suka dengan durian dan Pontianak inikan sedang musim durian ya jadi saya mau masak itu. Terus untuk pindang sebenarnya pindang itu menggunakan tulang tapi saya ganti jadi daging agar lebih praktis," katanya.
Ia mengaku sangat senang bisa datang ke kota khatulistiwa ini dan juga ingin mencicipi durian Pontianak. Karena memang ia sangat suka dengan buah berduri yang satu ini. Di Jakarta harganya sendiri mahal, apalagi di Amerika buah ini sangat jarang dijual segar, biasanya hanya dalam bentuk beku. "Ada masanya ketika saya pulang dari US saya akan kalap makan durian ketika pulang. Tetapi memang sekarang sudah mulai tahan-tahan ya untuk kesehatan juga," kata ibu beranak satu ini.
Ada makanan khas Pontianak yang paling berkesan bagi Farah. Makanan ini menjadi yang ia favoritkan dan selalu dikirim oleh temannya yang berdomisili di Pontianak. "Saya itu suka sekali sama chaikue yang isinya sayur dan juga kwetiaw," tutupnya.
Sementara itu, pihak penyelenggara mengatakan sengaja mendatangkan Celebrity Chef, Farah Quinn untuk menghibur masyarakat dan juga memberikan Cooking Demo resep spektakulernya kepada masyarakat dan pengunjung pameran.
"Kita memang sengaja mendatangkan Chef Farah Quinn pada kegiatan ini, karena Pontianak Food and Fashion Festival 2017 sebagai festival kuliner terbesar dan spektakuler di Kalimantan Barat bahkan dapat bersaing dengan event-event nasional lainnya".
Pada kesempatan tersebut juga ada kegiatan pemecahan rekor Muri dengan tema goreng pisang terbanyak dengan 150 orang yang menggoreng dan 2017 pisang goreng.
Edi selaku penyelenggara menjelaskan bahwa akan melakukan hal serupa juga pada tahun yang akan datang, namun dengan mengangkat makanan khas Pontianak atau kuliner khas Kalimantan Barat lainnya.
"Apa yang kita lakukan ini dalam mendukung sektor pariwisata sebagaimana arahan dan program pemerintah. Kami panitia yang dari PHRI dan didukung pihak lainnya tentu akan bergerak memajukan pariwisata sesuai kapasitas yakni di bidang kuliner," jelasnya.
Sementara itu, pihak penyelenggara mengatakan sengaja mendatangkan Celebrity Chef, Farah Quinn untuk menghibur masyarakat dan juga memberikan Cooking Demo resep spektakulernya kepada masyarakat dan pengunjung pameran.
"Kita memang sengaja mendatangkan Chef Farah Quinn pada kegiatan ini, karena Pontianak Food and Fashion Festival 2017 sebagai festival kuliner terbesar dan spektakuler di Kalimantan Barat bahkan dapat bersaing dengan event-event nasional lainnya".
Pada kesempatan tersebut juga ada kegiatan pemecahan rekor Muri dengan tema goreng pisang terbanyak dengan 150 orang yang menggoreng dan 2017 pisang goreng.
Edi selaku penyelenggara menjelaskan bahwa akan melakukan hal serupa juga pada tahun yang akan datang, namun dengan mengangkat makanan khas Pontianak atau kuliner khas Kalimantan Barat lainnya.
"Apa yang kita lakukan ini dalam mendukung sektor pariwisata sebagaimana arahan dan program pemerintah. Kami panitia yang dari PHRI dan didukung pihak lainnya tentu akan bergerak memajukan pariwisata sesuai kapasitas yakni di bidang kuliner," jelasnya.
Komentar
Posting Komentar